Kualitas marmer putih yang luar biasa dan tak ternilai telah bertahan sepanjang waktu serta secara anggun cocok baik untuk interior klasik maupun modern. Marmer telah memikat perhatian dari patung-patung kuno hingga interior modern. Hal ini disebabkan oleh keseimbangan luar biasa antara keindahan dan kepraktisan yang dimilikinya.

Ciri-Ciri Gabungan Klasik dan Modern dari Marmer Putih
Nuansa abu-abu lembut dan emas satin yang indah muncul dari marmer dengan asal Eropa eksotis. Kolom-kolom Romawi klasik dengan ukiran detail serta perapian antik memberikan aura mistis dan megah. Marmer ini juga dapat dengan mudah menyatu ke dalam interior minimalis dan lingkungan bangunan yang telah dimodernisasi. Aura eksotis dan kremnya mampu menyesuaikan berbagai suasana. Dari dapur sederhana dengan finishing satin hingga katedral yang megah, marmer ini bekerja dengan luar biasa.
Keseimbangan Sempurna Antara Elegan dan Kesederhanaan
Dengan marmer putih dan emas, marmer putih dan abu-abu, serta pilar-pilar berbahan satin, keseimbangan tercipta secara halus dan indah. Seni marmer Carrara memiliki urat abu-abu yang halus, dipadukan dengan nuansa satin krem, kayu gelap, dan detil antik, menghasilkan perpaduan yang mudah diatur untuk menciptakan aura minimalis. Interior yang seimbang dengan warna putih, abu-abu, dan emas, serta dinding bata ekspos halus menjadi karya hebat dengan kehadiran marmer Calacatta di setting yang lebih kontemporer.

Keserbagunaan material ini terbukti saat diterapkan pada permukaan besar (lantai, dinding) maupun detail kecil (backsplash, meja).
Sifat Meningkatkan Cahaya
Baik desain modern maupun klasik menghargai efek marmer putih dalam memantulkan dan menerangi cahaya, lalu menyebarkannya ke area sekitarnya sehingga ruangan terasa lebih luas dan terang. Digunakan di istana-istana bersejarah, dinding marmer putih memperkuat cahaya dari lampu gantung. Sebaliknya, apartemen modern yang dirancang dengan sedikit atau tanpa jendela, cahaya tidak langsung benar-benar memenuhi ruangan sehingga cahaya berfungsi jauh lebih besar. Tidak peduli warna dindingnya, apakah hangat atau dingin, peningkatan cahaya akan membuat warna-warna tersebut menciptakan lingkungan yang tenang.

Penggunaan marmer putih dalam struktur modern seperti hotel mewah, hunian premium, museum, dan lainnya, dengan mudah mencerminkan kesan eksklusivitas. Hal ini karena marmer putih selalu dikenal sebagai simbol kemewahan dan kemurnian. Komposisi alami marmer putih yang terbentuk selama ribuan tahun juga melengkapi kebutuhan akan material yang autentik dan organik di dunia kontemporer yang sangat didominasi oleh dekorasi hasil produksi massal. Hal ini sejalan dengan nilai-nilai modern yang diidamkan, yaitu keabadian dan keberlanjutan.
Ketahanan dan daya tahan juga termasuk dalam keunggulan marmer putih, dan marmer ini akan terbukti semakin awet seiring berjalannya waktu asalkan dilapisi sealant berkualitas saat pemasangan, meskipun secara penampilan memberi kesan kehalusan.
Ia mampu menahan lalu lintas kaki harian seperti di pintu masuk atau di dapur, dan mengembangkan patina yang menarik seiring waktu. Daya tahan ini, ditambah dengan penampilan marmer putih tua yang indah dalam arsitektur klasik, serta niat agar arsitektur modern dapat menua dengan anggun, menciptakan daya tarik yang abadi.
